Text
Bedebah di Ujung Tanduk
Di negeri para bedebah, pencuri, dan perampok bagai musang berbulu domba. Di depan, wajah mereka tersenyum penuh pencitraan, tetapi di belakang penuh tipu-tipu. Di Negeri Ujung Tanduk, pencuri dan perampok berkeliaran menjadi penegak hukum. Di depan, di belakang, mereka tidak malu-malu lagi, tapi setidaknya dalam situasi apa pun, petarung sejati akan terus memilih kehormatan hidupnya, bahkan ketika nasib di ujung tanduk. Dia akan terus bertarung habis-habisan bersama sahabat sejati. Karena esok, matahari akan terbit sekali lagi bersama harapan.
P02562B | 813 LIY b | My Library (800 11) | Sedang Dipinjam (Jatuh tempo pada2023-11-24) |
P02595B | 813 LIY b | My Library (800 11) | Tersedia |
P03466B | 813 LIY b | My Library (800 13) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain